Personel Koramil 0829/09 Blega Bersihkan Sungai

BANGKALAN, -  Upaya mengurangi dampak genangan air yang rutin terjadi saat musim penghujan terus dilaksanakan. Personel Koramil 0829/09 Blega bersama-sama dengan komponen masyarakat bergotong royong melaksanakan karya bakti pada Minggu (20/11/2022). Sasaran Karya bakti adalah membersihkan dan memperlancar aliran sungai di Dusun Laok Songai, Desa Blega Kecamatan Blega Kabupaten Bangkalan. 

Baca juga: Filosofi Baju KORPRI Bagi Pegawai Bapas Nusakambangan

Hadir dalam karya bakti tersebut antara lain, Letkol Laut Agus Salim, Kyai dan sesepuh Desa Blega,  Staf Kecamatan Blega, Babinsa Koramil 09/Blega, Babinkamtibmas polsek Blega, Staf Puskesmas Blega, Pemuda AMD dan Masyarakat Dsn Laok Songai Desa Blega.

Dalam kesempatan tersebut, Ulama Desa Blega, KH. Saiful mengucapkan, “Terima kasih kepada Bapak - bapak Babinsa, Bapak Babinkamtibmas, Sesepuh dan pemuda AMD  yang sudah melaksanakan kerja bakti dan sudah peduli dengan lingkungan di wilayah Dusun Laok Songai.” Tuturnya.

Baca juga: Dandim 0829 Bangkalan Serahkan Bingkisan Pada Masyarakat Keleyan, Socah

Babinsa Desa Blega Koramil 0829/09 Blega, Serma Muniri mengutarakan, “Kami melaksanakan kerja bakti dengan komponen masyarakat di Desa Blega dengan tujuan mempererat tali persaudaraan dan silaturahmi.” Tutur Serma Muniri. 

“Manfaat dari kegiatan ini agar aliran sungai bisa mengalir lancar tanpa hambatan. Dalam Kegiatan Karya bakti ini menjadi lingkungan yang bersih Di dusun Laok Songai Desa Blega . Setelah Karya bakti ini masyarakat mulai sadar kalau aliran sungai ini sangat penting karena berdampak banjir.” Sambung Serma Muniri.

Baca juga: Lapas Terbuka Nusakambangan Studi Tiru ke Bapas Surakarta dalam Rangka Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani

Serma Muniri yang hadir bersama Serma Ahmad Subhan, Serka Supriadi, Serka Widodo dan Serda Suhartono berharap, “Semoga kegiatan karya bakti ini akan dilaksanakan secara rutin, yang bertujuan agar masyarakat yang tinggal di bantaran sungai mulai sadar karena sungai mengalami penyempitan sungai yang luar biasa karena lebar sungai awalnya 20 meter, sekarang menjadi 4 hingga 6 meter saja. Semoga Dalam Kegiatan Karya bakti ini para Ulama, sesepuh dan aparatur Desa Blega akan tersentuh dengan mengadakan musyawarah dan mediasi.” Pungkasnya.